Sabtu, 22 Desember 2012

Pentingnya Pendidikan bagi kebutuhan manusia



 Suatu proses perubahan sikap dan tata laku seseorang atau kelompok orang dalam usaha mendewasakan manusia melalui upaya pengajaran dan pelatihan. Pendidikan sangat diperlukan, karena akan berhubungan dengan segala sesuatu yang berkaitan dengan perkembangan manusia, seperti perkembangan kesehatan, keterampilan, pikiran, perasaan, kemauan, sosial, sampai pada perkembangan iman.

 
     PENDIDIKAN FORMAL DAN INFORMAL

A.        Dampak positifnya:

1.      Dampak positif bagi alumni :     Dari tidak tahu menjadi tahu, dari tidak mengerti menjadi mengerti, dari tidak bisa menjadi bisa, dari tidak terampil menjadi terampil serta menjadi lulusan siap kerja dan siap berprestasi yang dibutuhkan oleh masyarakat.

2.    Dampak positif bagi masyarakat  :  Kepandaian dan keterampilan para alumni yang bekerja keras mengamalkan ilmunya, ditambah dengan hasil penelitian dan penemuan-penemuan ilmiah, mendatangkan manfaat yang besar bagi masyarakat, masyarakat merasa diuntungkan olehnya, dan masyarakat membanggakannya dengan rasa senang.

B.        Dampak negatifnya  :

1.     Dampak negatif  bagi alumni :     Alumni yang mendapat pekerjaan dan karir, yang karena keberhasilannya, dapat mencapai jabatan yang lebih tinggi dari gurunya, berakibat tidak lagi menghargai/ menghormati gurunya,  atau bahkan menjadi bersikap sombong, angkuh dan menganggap remeh semua orang disekitarnya. (mudah-mudahan tidak semua alumni demikian)

2.     Dampak negatif bagi masyarakat :    Masyarakat memberikan praduga berlebihan pada kemampuan alumni, umpama alumni hanya belajar A, B, C. baru sampai C tapi masyarakat menduga kemampuannya sudah sampai Z. sehingga alumni tersebut dibebankan dengan berbagai persoalan, beban kerja, yang di luar batas  kemampuannya. Akhirnya, alumni tersebut frustasi dan stress dan  masyarakat  kecewa dengan prestasinya yang rendah atau di bawah standar.(Munculnya praduga masyarakat tersebut  bisa disebabkan karena masyarakat tidak tahu atau karena tuntutan kebutuhan sesaat).

  LINGKUNGAN PENDIDIKAN
Lingkungan pendidikan demikian luas, meliputi : rumah tangga, pergaulan antar teman, hubungan dengan masyarakat, dan lainnya. Dengan kemajuan teknologi informasi, maka pihak orang tua dan guru tidak dapat lagi membatasi lingkungan pendidikan yang semakin luas dan semakin mendunia. Akhirnya perkembangan anak didik menajdi semakin sulit diprediksi, baik  oleh gurunya maupun orang tuanya.
Lingkungan pendidikan banyak berpengaruh terhadap prestasi belajar anak didik, dan akhirnya pihak guru dan orang tua/wali menjadi “kurang mengenalnya lagi” atau merasa “ada sesuatu yang berubah”, terutama pada siswa yang memiliki "kepribadian tertutup".

A.        Dampak positifnya:

1.      Dampak positif bagi siswa :     Seorang siswa akan mengalami kemajuan yang pesat dalam hasil belajarnya, jika semua lingkungan pendidikan saling mendukung satu sama lainnya, umpamanya : Kesibukan belajarnya di sekolah diikuti dengan berpartisipasi dalam kelompok ilmiah remaja, di luar sekolahnya,  dan didorong dengan motivasi dan fasilitas dari keluarganya, sehingga siswa dapat mengaplikasikan semua pengetahuannya secara nyata. 

2.      Dampak positif bagi masyarakat :     Dengan banyaknya kelompok ilmiah remaja, dan kelompok lainnya yang melaksanakan kegiatan yang bersifat positif dan konstruktif, maka diprediksi angka  kenakalan remaja akan menurun, bukan saja masyarakat akan lebih tenang, tapi juga akan muncul  calon tokoh masyarakat di masa depan dari remaja-remaja yang berprestasi.

B.        Dampak negatifnya  :

1.     Dampak negatif  bagi siswa  :    Seorang siswa akan mengalami kesulitan belajar, jika semua lingkungannya tidak saling mendukung satu sama lainnya, umpamanya : keluarganya pecah/broken home dan urakan, lingkungan pergaulannya rusak dengan narkoba dan dekadensi moral, dan pelajarannya dianggap kurang sesuai dengan tuntutan suasana kerja, dan lain-lain. Jika pihak orang tua mengharapkan segalanya dari pendidikan formal/sekolah adalah harapan yang kurang tepat, dan kemungkinan akan mengalami kekecewaan, karena semua lingkungan pendidikan yang tidak saling mendukung, akan menghambat hasil belajar yang maksimal dari setiap anak didik.
2.      Dampak negatif bagi masyarakat :     Masa remaja yang sedang mecari identitas diri, jika salah pergaulan dalam lingkungannya, akan menyusahkan masyarakat. Jika mereka bergaul dengan kelompok pencandu narkoba, mereka akan menjadi pecandu narkoba. Jika bergaul dengan kelompok teroris, mereka akan menjadi teroris, dan lain-lain.   Sedangkan mereka belum mampu berfikir kritis, dan belum mampu untuk menolak ajakan/rayuan/jebakan dari kelompok-kelompok tersebut. Tidak adanya kepedulian serta sikap tidak mau tahu, dan acuh dari anggota masyarakat, terhadap kegiatan kelompok remaja, akan memperburuk situasi. Sikap menyalahkan remaja juga bukan sikap yang bijaksana, tetapi akhirnya tetap saja masyarakat sendiri yang akan menanggung resiko yang mahal.

KETELADANAN (PANUTAN)

Keteladanan sangat berpengaruh terhadap keberhasilan dari pendidikan, walaupun keteladanan  juga merupakan bagian dari kepemimpinan. Setiap pemimpin apapun haruslah menyadari bahwa dirinya telah  jadi teladan. Seorang bapak dan seorang ibu dalam rumah tangga keduanya menjadi teladan bagi anak-anak dan keluarga mereka.  Rumah tangga adalah pendidikan awal bagi anak-anak, setelah itu di usia sekolah maka keteladanan guru menjadi lebih besar pengaruhnya, lalu di masyarakat mereka melihat keteladanan para tokoh, para pemimpin, para pembesar dan demikian seterusnya.

A.        Dampak positifnya:

1.      Dampak positif bagi alumni :     Teladan yang baik dalam tingkah laku sehari-hari dari kedua orangtua, para guru, para tokoh, para pemimpin, membuat para alumni merasa pasti dan yakin akan masa depannya, dan tidak ragu untuk mengambil keputusan yang tepat, karena pelajaran dan teori yang mereka terima ada kesesuaian dengan kenyataannya.

2.    Dampak positif bagi masyarakat  :     Ketika para alumni tersebut berkiprah di masyarakat dan kemungkinan menjadi tokoh yang memberikan keteladanannya yang baik dalam tingkah laku kehidupan sehari-hari, masyarakat menjadi lebih kompak, lebih bersatu, lebih bekerjasama dalam segala hal, dan akhirnya lebih memiliki daya hidup, daya saing dalam kehidupan global mendatang dan akhirnya menjadi masyarakat lebih maju.

B.        Dampak negatifnya  :

1.     Dampak negatif  bagi alumni :     Siswa akan mengalami pertentangan batin jika yang dipelajarinya tidak sesuai dengan kenyataan, tidak adanya teladan yang dijadikan panutan akan membuat siswa ragu-ragu untuk berkiprah dalam menghadapi kehidupannya. Umpama : pengembangan ilmu pengetahuan menuntut suasana berdiskusi yang sehat dengan kritis dan rasional, tapi orang tua jaman dulu melarang berdiskusi dalam bentuk apapun dengan tujuan hanya untuk menghindari pertengkaran dan permusuhan.  Siswa menjadi serba salah, jika berada dalam situasi ini. Kalau pertentangan batin berlangsung lama dan tidak terselesaikan, maka akan berdampak banyaknya alumni yang kurang mampu untuk bersosialisasi dengan masyarakat sekitarnya ketika menjadi alumni/setelah lulus.

2.     Dampak negatif  bagi masyarakat :     Ketiadaan alumni yang mampu bersosialisasi dalam mengamalkan ilmu dan keterampilannya, membuat masyarakat kehilangan calon tokoh yang baik, menimbulkan krisis kepemimpinan, terutama dalam bidang informal.  Kepincangan ini akan berakibat rendahnya daya juang masyarakat, dan daya saing masyarakat  dan berkurangnya partisipasi masyarakat dalam program-program pembangunan pemerintah. Akhirnya anggota masyarakat sendiri yang akan menanggung biaya tinggi dalam semua urusannya, karena pengaturan dalam segala hal tanpa social control lagi. (Dalam bidang formal terdapat  pendidikan penjenjangan, seperti :  Spada, Spama, Spala, Sespa, diklatpim dan lain-lain)


JENIS - JENIS PENDIDIKAN
  • Pendidikan umum
pendidikan dasar dan menengah yang mengutamakan perluasan pengetahuan yang diperlukan oeh peserta didik untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi seperti : SD, SMP, SMA

  • Pendidikan kejuruan
Merupakan pendidikan yang mempersiapkan peserta didik terutama untuk bekerja dalam bidaang tertentu, bentuk satuan pendidikannya adalah SMK
  • Pendidikan akademik
Merupakan pendidikan tinggi program sarjana dan pasca sarjana yang diarahkan terutama pada peguasaannya disiplin ilmu pengetahuan tertentu.
  • Pendidikan profesi
Merupakan pendidikan tinggi setelah program sarjana yang mempersiapkan peserta didikmu untuk memasuki suatu profesi atau menjadi seorang profesional.
  • Pendidikan vokasi 
Merupakan pendidikan tinggi yang mempersiapkan peserta didik untuk memiliki pekerjaan dengan keahlian terapan tertentu maksiamal dalam jenjang Diploma D4 serta dengan program Sarjana S1.
  • Pendidikan keagaan
Merupakan pendidikan dasar menengah dan tinggi yang mempersiapkan peserta didik untuk dapat menjalankan  peranan yang menurut penguasaan pengetahuan dan pengalaman terhadap ajaran agama atau menjafi ahli ilmu agama.

MANFAAT PENDIDIKAN

Manfaat pendidikan yang pertama dan yang paling nyata adalah sisiwa. Setiap siswa memiliki karakteristik yang berbeda - beda, sehingga setiap karakteristik tersebut harus dapat dipahami agar mereka dapat mencapai manfaat dalam pendidikan.

DAMPAK NEGATIF DAN POSITIF KEMAJUAN TEKNOLOGI BAGI PENDIDIKAN

Kemajuan teknologi khususnya dibidang pendidikan, sekarang sudah semakin maju yang berawal dari media percetakan seperti buku, hingga meningkat menjadi mesia telekomunikasi seperti suara  yang direkam pada kaset, cd, maupun gsmbar yang direkam  di video dan di tv. Ada juga penggunaan internet untuk mengerjakan tugas bagi mahasiswa seperti melalui google, e-mail,dll
kalau yang melalui jaringan sosial itu seperti facebook, twitter, dll
sedangkan dalam pendaftaran saat ini melalui layanan online dalam pendidikan bagi pengguna mahasiswa, layanan ini seperti pendaftaran, test masuk, ujian penilaiaan, diskusi, pengumuman, dll


Berikut adalah beberapa dampak positif dari kemajuan teknologi di bidang pendidikan yaitu : 
  • Sebagai media informasi, karena dengan menggunakan internet lebih memudahkan kita dalam memperoleh informasi dari seluruh dunia
  • Sebagai media komunikasi, merupakan fungsi internet yang paling banyak digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.
  • Media pertukaran data, dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide web – jaringan situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.
  • Kemudahan bertransaksi dan berbisnis dalam bidang perdagangan sehingga tidak perlu pergi menuju ke tempat penawaran/penjualan.
Dibalik dampak positifnya yang sangat menguntungkan ternyata, kemajuan teknologi memiliki dampak negatif yang sangat merugikan. Mengapa demikian ?, Salah satu faktornya adalah ulah dari manusia-manusia yang tidak bertanggung jawab yang menyalahgunakan fungsi dari kemajuan teknologi tersebut. Mereka tidak berfikir apa dampak yang akan terjadi pada generasi penerus bangsa kita selanjutnya.
Berikut merupakan dampak negatif dari kemajuan teknologi yang disalahgunakan :
  • Pornografi
    Dengan kemampuan penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela.Untuk mengantisipasi hal ini, para produsen ‘browser’ melengkapi program mereka dengan kemampuan untuk memilih jenis home-page yang dapat di-akses.Di internet terdapat gambar-gambar pornografi dan kekerasan yang bisa mengakibatkan dorongan kepada seseorang untuk bertindak kriminal.
  • Violence and Gore
Kekejaman dan kesadisan juga banyak ditampilkan. Karena segi bisnis dan isi pada dunia internet tidak terbatas, maka para pemilik situs menggunakan segala macam cara agar dapat ‘menjual’ situs mereka. Salah satunya dengan menampilkan hal-hal yang bersifat tabu.
  • Penipuan
Hal ini memang merajalela di bidang manapun. Internet pun tidak luput dari serangan penipu. Cara yang terbaik adalah tidak mengindahkan hal ini atau mengkonfirmasi informasi yang Anda dapatkan pada penyedia informasi tersebut. 
  • Carding
    Karena sifatnya yang ‘real time’ (langsung), cara belanja dengan menggunakan Kartu kredit adalah carayang paling banyak digunakan dalam dunia internet. Para penjahat internet pun paling banyak melakukan kejahatan dalam bidang ini. Dengan sifat yang terbuka, para penjahat mampu mendeteksi adanya transaksi (yang menggunakan Kartu Kredit) on-line dan mencatat kode Kartu yang digunakan. Untuk selanjutnya mereka menggunakan data yang mereka dapatkan untuk kepentingan kejahatan mereka.      
  • Perjudian
Dampak lainnya adalah meluasnya perjudian. Dengan jaringan yang tersedia, para penjudi tidak perlu pergi ke tempat khusus untuk memenuhi keinginannya. Anda hanya perlu menghindari situs seperti ini, karena umumnya situs perjudian tidak agresif dan memerlukan banyak persetujuan dari pengunjungnya.
Kesimpulan dari dampak negatif diatas adalah :
    1. Mengurangi sifat sosial manusia karena cenderung lebih suka berhubungan lewat internet daripada bertemu secara langsung (face to face).
    2. Dari sifat sosial yang berubah dapat mengakibatkan perubahan pola masyarakat dalam berinteraksi.
    3. Kejahatan seperti menipu dan mencuri dapat dilakukan di internet (kejahatan juga ikut berkembang).
    4. Bisa membuat seseorang kecanduan, terutama yang menyangkut pornografi dan dapat menghabiskan uang karena hanya untuk melayani kecanduan tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar